PT KAI Tambah 50 Jadwal Perjalanan

PT Kereta Api Indonesia menambah 50 jadwal perjalanan untuk angkutan penumpang dan 24 jadwal perjalanan angkutan barang. Tambahan ini diharapkan akan meningkatkan jumlah penumpang dan pengusaha memindahkan angkutan barang dari truk ke kereta.


"Kami menargetkan pertumbuhan yang cukup besar. Untuk itu, kami menambah jumlah jadwal perjalanan," kata Vice Corporate Communication PT KAI Agus Komarudin di Jakarta, selasa (17/2).


Agus mengatakan, penambahan jadwal perjalanan yang tercantum dalam Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2015 ini akan mulai berlaku 1 April 2015.


Tahun lalu, volume angkutan penumpang kereta mencapai 280 Juta penumpang. Adapun volume angkutan barang mencapai 32 Juta ton.


KAI menargetkan pertumbuhan pada 201 mencapai 25 persen,sedangkan angkutan barang mencapai 10 persen. "Dengan penambahan jadwal baru ini, diharapkan target bisa tercapai," ujar Agus.


Penambahan jadwal perjalanan itu ternyata juga akan menambah waktu tempuh perjalanan. Ia mencontohkan, waktu tempuh 44 jadwal KA Argo akan bertambah 10 menit.


Waktu tempuh bertambah karena penyesuaian jadwal perjalanan kereta jarak jauh dari dan ke Jakarta dengan jadwal KRL dan KA lokal.


"Selain itu, di beberapa stasiun kereta akan berhenti untuk keperluan oprasional dan pengisisan air," kata Agus.


Namun,Agus mengatakan, penambahan waktu tempuh ini justru akan membuat perjalanan kereta lebih tepat waktu. "Perubahan jadwal perjalanan pada Gapeka 2015 dibuat lebih realistis dan fokus pada keselamatan dan ketepatan waktu," ujarnya.


Jabodetabek
Untuk jadwal KRL Jabodetabek, KAI juga akan menambah tujuh lingkar (loop). Selain itu, ada dua jadwal untuk Kereta Bandara Kualanamu, Medan.


KRL sentral akan ditambah 3 perjalanan, jalur Bekasi 2 perjalanan, jalur Serpong 1 perjalanan, dan Tangerang Line 1 perjalanan.


Gapeka 2015 diharapkan dapat menarik minat para pengusaha untuk beralih moda transportasi dari truk ke kereta api sehingga dapat mengurangi beban jalan raya dan polusi Udara. Beberapa pengusaha telah mengalihkan pengiriman barang dengan kereta api.(ARN)